JAKARTA, Tahun 2010 sudah berakhir. Tahun itu
ditengarai sebagai tahun sibuk bagi pengembang antimalware. Mengapa?
Sebab banyak sekali malware gentayangan di web, bahkan lintas platform.
Tak heran jika tahun 2010 oleh Eset disebut sebagai tahun pertumbuhan
malware.
”Selama patch terhadap sistem operasi masih belum dilakukan, penyebaran threat yang memanfaatkan kelemahan sistem operasi tetap akan tinggi. Diharapkan kesadaran dari pengguna komputer untuk melakukan patch dan stay safe dalam berinternet dan menggunakan komputer,” kata Yudhi Kukuh (Technical Consulant PT. Prosperita Mitra Indonesia).
Mau tahu apa saja malware teratas di jagat maya Indonesia? Ini dia daftar 10 Top malware hasil deteksi Eset Threat Sense Lab.
1. Win32/Conficker.AA
Worm ini menyebar via folder bersama dan USB flash disk. Komputer yang terinfeksi akan dikendalikan secara remote oleh penyusup.
2. Win32/Conficker.AE
Varian dari Conficker.AA ini menyebar dengan cara serupa Conficker.AA.
3. Win32/Agent
Eset NOD32 mendeteksinya sebagai malware generik. Ia akan memperbanyak diri, ngumpet di folder temporer dan menambahkan keys pada registry yang serupa dengan file malware. File-file hasil replikasi kemudian disebar ke folder-folder sistem operasi lain agar malware bisa bekerja setiap kali sistem startup. Nyaris tidak mungkin menghapus Win32/Agent dalam satu cara. PC yang diinfeksi akan dicuri data user-nya.
4. Win32/Conficker.Gen
Ini juga varian dari Conficker. Modus operandinya pun sama.
5. Win32/Conficker.X
Worm yang satu ini menyerang komputer jaringan komputer Windows. Memakai nama domainyang belum resmi, ia mampu mengontak web server untuk mengunduh program jahat lain.
6. Win32/VB
Dibuat dengan Visual Basic, ia biasanya dipakai untuk menyebarkan spam. Biasanya malware lokal termasuk dalam tipe ini.
7. INF/Conficker
INF/Conficker adalah file autorun.inf yang menyebarkan worm Conficker. Hasil deteksi juga digunakan untuk mengurai serangkaian malware yang menggunakan file autorun.inf sebagai cara untuk masuk dan menginfeksi PC Windows via USB flash disk atau perangkat mobile lain.
8. Win32/Alman.NAB
Yang satu ini punya banyak nama alias, yakni Downloader.Agent.LZM, Trojan.DL.Agent.UJE, Virus:W32/Alman.B, W32/Almanahe, W32/QQPass.ADW.worm, W32/Rectix.A. Ia menginfeksi file exe dan menyebar via jaringan. Virus bersifat rootkit ini akan menyembunyikan proses maupun file yang berkaitan dengannya. Saat aktif, virus akan mengunduh program jahat lain.
9. Win32/Stuxnet.A
Win32/Stuxnet.A menyebar luas lewat perangkat media bergerak. Ia tergolong targeted malware, yang mengincar sistem otomasi SCADA yang banyak dipakai di industri.
10. INF/Autorun.gen
INF/Autorun.Gen memanfaatkan file autorun untuk mengonfirmasi komputer-PC target yang berhasil diserang.
Sumber dikutip dari Tabloid Pcplus
”Selama patch terhadap sistem operasi masih belum dilakukan, penyebaran threat yang memanfaatkan kelemahan sistem operasi tetap akan tinggi. Diharapkan kesadaran dari pengguna komputer untuk melakukan patch dan stay safe dalam berinternet dan menggunakan komputer,” kata Yudhi Kukuh (Technical Consulant PT. Prosperita Mitra Indonesia).
Mau tahu apa saja malware teratas di jagat maya Indonesia? Ini dia daftar 10 Top malware hasil deteksi Eset Threat Sense Lab.
1. Win32/Conficker.AA
Worm ini menyebar via folder bersama dan USB flash disk. Komputer yang terinfeksi akan dikendalikan secara remote oleh penyusup.
2. Win32/Conficker.AE
Varian dari Conficker.AA ini menyebar dengan cara serupa Conficker.AA.
3. Win32/Agent
Eset NOD32 mendeteksinya sebagai malware generik. Ia akan memperbanyak diri, ngumpet di folder temporer dan menambahkan keys pada registry yang serupa dengan file malware. File-file hasil replikasi kemudian disebar ke folder-folder sistem operasi lain agar malware bisa bekerja setiap kali sistem startup. Nyaris tidak mungkin menghapus Win32/Agent dalam satu cara. PC yang diinfeksi akan dicuri data user-nya.
4. Win32/Conficker.Gen
Ini juga varian dari Conficker. Modus operandinya pun sama.
5. Win32/Conficker.X
Worm yang satu ini menyerang komputer jaringan komputer Windows. Memakai nama domainyang belum resmi, ia mampu mengontak web server untuk mengunduh program jahat lain.
6. Win32/VB
Dibuat dengan Visual Basic, ia biasanya dipakai untuk menyebarkan spam. Biasanya malware lokal termasuk dalam tipe ini.
7. INF/Conficker
INF/Conficker adalah file autorun.inf yang menyebarkan worm Conficker. Hasil deteksi juga digunakan untuk mengurai serangkaian malware yang menggunakan file autorun.inf sebagai cara untuk masuk dan menginfeksi PC Windows via USB flash disk atau perangkat mobile lain.
8. Win32/Alman.NAB
Yang satu ini punya banyak nama alias, yakni Downloader.Agent.LZM, Trojan.DL.Agent.UJE, Virus:W32/Alman.B, W32/Almanahe, W32/QQPass.ADW.worm, W32/Rectix.A. Ia menginfeksi file exe dan menyebar via jaringan. Virus bersifat rootkit ini akan menyembunyikan proses maupun file yang berkaitan dengannya. Saat aktif, virus akan mengunduh program jahat lain.
9. Win32/Stuxnet.A
Win32/Stuxnet.A menyebar luas lewat perangkat media bergerak. Ia tergolong targeted malware, yang mengincar sistem otomasi SCADA yang banyak dipakai di industri.
10. INF/Autorun.gen
INF/Autorun.Gen memanfaatkan file autorun untuk mengonfirmasi komputer-PC target yang berhasil diserang.
Sumber dikutip dari Tabloid Pcplus
0 Comentar:
Post a Comment
TERIMAKASIH Juragan. :X :X
Saran dan kritik selalu saya harapkan untuk kemajuan blog ini , Dilarang Spam , No SARA
Jangan Lupa Para Agan Untuk Ngasih Informasi Jika Link - Link Download Sudah di Delete Agar Koleksiku Bisa Memperbarui :)]